Hoax In Indonesian
Break the chain. Find the truth. Filter your emails. Check them before forwarding to your loved one, friends, families, or anyone else.

Pages

Friday, June 13, 2008

Ada Lintah di Dalam Kangkung



Jika anda penggemar kangkung, tidak kira ca kangkung, petis kangkung,
kangkung cos, dll yang berkaitan dengan kangkung, mungkin cerita ini dapat
menjadi pertimbangan bagi Anda when you want to eat kangkung

Saya mendapat cerita ini dari seorang teman, tapi saya lupa di negara
mana, yang jelas antara Singapura / Malaysia.

Pada suatu hari di klinik yang terkenal, semua doktor kebingungan kerana
ada seorang anak kecil yang menderita sakit perut. Anak itu dibawa ke
klinik oleh orang tuanya setelah 2 hari menderita diarhea. Sudah
bermacam ubat sakit perut yang diberikan kepada anak itu, namun
diarheanya tidak sembuh.

Di klinik orang tua anak tersebut ditanya oleh doktor, makanan apa yang
dimakan oleh anak tersebut selama 2 hari ini. Orang tua anak itu
kebingungan, kerana sejak anaknya diarhea anak tersebut tidak mau makan,
dia hanya minum susu, itu pun akan muntah semua.

Setelah dikaji, ternyata sebelum menderita diarhea, malamnya anak tersebut
baru saja diajak makan kangkung cos di restoran oleh orang tuanya. Dokter
segera melakukan xray, ternyata di usus anak tersebut telah berkembang
biak lintah dengan anaknya yang kecil-kecil. Doktor surrender dan
menyatakan tidak sanggup mengambil tindakan medical apapun.

Akhirnya anak kecil malang itupun meninggal dunia. setelah dikaji,
ternyata lintah itu sebelumnya berada di dalam batang kangkung yang besar.
Memang, untuk penggemar kangkung cos yang paling enak adalah batangnya.
Lintah yang berada di dalam batang kangkung itu tidak akan mati walau
dimasak selama manapun, apa lagi untuk kangkung cos proses memasak tidak
terlalu lama untuk menghasilkan rasa kangkung yang enak. lintah hanya akan
mati jika dibakar. Di dalam usus anak tadi, lintah yang tadinya hanya 1
dalam 2 hari berkembang biak dengan cepatnya karena terus menerus
menghisap darah yang ada, doktor juga kebingungan, bagaimana
mematikan/membersih kan lintah yang telah sangat banyak tersebut dari dalam
usus anak malang itu.

Jujur, sejak mendengar cerita itu, kesukaan saya terhadap kangkung menjadi
berkurang, boleh dibilang sudah 1 bulan ini saya sama sekali tidak makan
kangkung dalam bentuk apa pun, bukan kerana menjadi paranoid, tapi bagi
Saya lebih baik menjaga segala kemungkinan yang ada, masih banyak sayur
lain yang dapat kita makan dengan meminimumkan segala kemungkinan "lintah"
yang terselip di dalamnya. Semoga cerita ini dapat menjadi pertimbangan
untuk kita semua sebelum masak/makan kangkung.

Status: SALAH

Memang referensi di bawah ini tidak dapat membuktikan bahwa cerita di atas adalah hoax. Namun, saya sependapat dengan entry blog di bawah ini.

Referensi:
Hoax Kangkung
Share